Cara Transfer uang lewat ATM BRI ke BRI dan Bank Lain

Konten [Tampil]

Biasanya orang melakukan transaksi transfer uang melalui kantor bri terdekat dan ada pula yang lebih memilih lewat gerai agen brilink. Kasus terbanayak yang saat ini dilakkan oleh kebanyakan nasabah adalah mengirim uang lewat agen link, memang tindakan tersebut tidak salah bahkan uang yang ditransfer juga akan masuk ke no rekening yang dituju oleh nasabah. Hanya saja biaya administrasinya cukup besar jika dibanding lewat kantor bri.

Sekarang kita lihat jika melakukan transfer melalui kantor, Mayoritas aktifitas dikantor cabang selalu padat karena banyaknya nasabah dari berbagai kota yang menabung, membuka rekening baru dan mengambil uang dalam jumlah besar, sehingga transaksi transfer yang dilakukan dikantor cabang kurang tepat. Hal ini dikarenakan nasabah harus menunggu antrian yang lebih panjang dibanding jika transfer melalui ATM terdekat. Untuk itu transfer uang lewat ATM BRI adalah pilihan tepat hingga saat ini. Kenapa?

Inilah alasan kenapa transfer uang lewat ATM bri lebih tepat dibanding melalui agen BRILink dan kantor BRI :

1. Biaya administrasi lebih murah yaitu hanya RP750 per transfer ke sesama BRI
2. Mungkin ketika trasnfer uang melalui ATM nasabah juga dituntut untuk menunggu antrian termasuk pada hari libur yang mana dihari itu sering terjadi transksi melalui ATM, Hanya saja lamanya antrian tidak selama seperti di kantor bank bri

Itulah alasan kenapa trasaksi Transfer uang lewat atm lebih efektif dibanding melalui kdeua layanan penyedia jasa tersebut. Mungkin kalian penasaran dengan Panduan cara transfer lewat Agen BRILink, Silahkan baca pada artikel sebelumnya untuk mempelajari lebih lanjut.

Dijaman yang serba edigital ini masih saja banyak Nasabah yang tidak paham cara bertransaksi lewat mesin anjungan tunai mandiri, Mayoritas dari mereka takut salah, padahal apabila kesalahan tersebut terjadi maka tidak ada resiko apapun dan ini berlaku selama Kode PIN yang dimasukkan benar dan penulisan no rekening valid. Ketika kode pin salah maka resiko yang muncul adalah kartu atm akan terblokir sehingga harus dibuka kembali dengan Panduan Ini, Sementara itu jika salah memasukkan no rekening tujuan maka uang tidak akan masuk, ada pula yang akan terkirim ke rekening orang lain dan ini adalah masalah besar yang harus dihadapi. Terjadinya salah kirim ini tentu jarang terjadi. Konsepnya adalah koreksi terlebih dahulu no rekening yang dituju sebelum mengirimkan uang tersebut.

Cara Transfer uang lewat ATM BRI ke BRI

1. Cari lokasi Mesin ATM BRI Terdekat sekarang sambil membawa kartu debit card ATM
2. Masukan kartu debit Card ke mulut mesin dengan posisi kartu yang benar karena jika terbalk kartu tidak akan masuk
3. Tentukan Bahasa. Disini anda bisa menggunakan bahasa sesuai kemampuan
4. Masukkan kode PIN ATM yang benar. Pada proses ini jika salah memasukkan kode pin sebanyak 3x maka kartu akan langsung terblokir, Kami sarankan agar mengingat kode tersebut dengan baik
5. Tekan menu Transaksi lain untuk mengakses halaman transfer
6. Tekan kembali menu Transfer dan lanjut dengan memilih menu BRI
7. Ketik nomor rekening BRI tujuan dengan benar
8. Tentukan Nominal jumlah uang yang akan ditransfer ke no rekening tersebut
9. Akan muncul notifikasi Konfirmasi, silahkan koreksi jumlah uang dan norekening. Jika benar maka bisa langsung tekan "Benar"
10. Tunggu invoice keluar dari layar monitor atau dari mesin ATM (jika ada)
11. Selesai

Ketika sampai disini maka mesin akan kembali memberi pemberitahuan "apakah akan melakukan transaksi kembali atau tidak", Jika tidak maka bisa pilih "Tidak" dan tunggu kartu ATM keluar lalu ambil kartu tersebut. Panduan diaatas adalah jenis transaksi transfer dari BRI ke BRI melalui mesin ATM BRI. Kini BRI telah mendukung alat transaksi dari perusahaan lain yang telah menjalin kersama, salah satunya adalah bank Himbara sehingga nasabah bisa melakukan transfer uang lewat atm tersebut secara gratis. Pernayataan ini dilansir dari media Infoperbankan.com,

Biaya Adminsitrasi lengkap

Merangkum dari informasi diatas, ketika nasabah melakukan kegiatan transfer baik antar bank atau sesama bank BRI maka saat itu juga setelah transakasi berhasil saldo akan tepotong untuk biaya administrasi transfer bank yaitu sebesar Rp750 rupiah. Sebagain informasi yang kami peroleh dari sejumlah situs media perbankan mengatakan bahwa pembayaran administrasi berlaku pula ketika transakasi gagal. Yang jelas transaksi di atm nasabhah tidak harus membayar biaya dengan uang tunai melainkan dengan sisa saldo.

Pernyataan ini sudah menjadi peraturan mutlak oleh pihak perusahaan bri dan besaran biaya administrasi akan berubah kapan saja tanpa ada pemberitahuan sebelumnya kepada nasabah, sehingga apabila saldo bri berkurang maka jangan heran, Jawabanya adalah untuk membayar biaya administrasi terkeculi hilang dalam jumlah yang cukup besar dan dalam jangka waktu singkat. Misalkan saldo tiba-tiba berkurang hiungga 200.000 dalam sebulan sedangkan jumlah transaksi bisa dihitung, katakanlah 10x dalam 1 bulan, maka sebaiknya tanyakan kasus tersebut kepada pihak BRI dan untuk mengetahui rincian lengkapnya anda bisa menyalin rekening koran tersebut setelah di print ke kantor.

Kapan uang akan masuk ke rekening

Apabila BRI sedang dalam keadaan online maka secara langsung uang yang ditransfer lewat mesin ATM akan masuk ke rekening tujuan dalam hitungan detik, kecuali jika anda mengirim uang dari luar negara seperti malaysia, singapura , hongkong dll. Berdasarkan pengalaman ketika menerima transfer dari amerika, uang masuk dalam hitngan minimal 5 jam dan ini berlaku ketika bank BRI dalam status bekerja (bukan hari libur), ketika seseorang mengirimkan pembayaran di hari sabtu yang ditransfer dari luar negeri maka uang tidak akan langsung masuk melainkan menunggu sampai hari senin setelah kantor BRI kembali buka dan berkerja.